Senin, 10 Juli 2017

22:26
Setelah Dilantik, Anies-Sandi Segera Audit Reklamasi Teluk Jakarta


Mata Lelaki - PT Angkasa Pura I (Persero) memberi himbauan bagi masyarakat perihal penipuan yang marak terjadi terkait lowongan pekerjaan di Bandara Kulonprogo. Penipuan tersebut umumnya tersebar di aplikasi pesan singkat dan media sosial.Agen Bola Terpercaya

“Saat ini cukup banyak beredar informasi melalui media WhatsApp bahwa PT Angkasa Pura I (Persero) sebagai pengelola Bandara Internasional Yogyakarta Baru di Kulonprogo tengah membuka lowongan pekerjaan. Dengan ini kami nyatakan bahwa informasi tersebut adalah tidak benar dan mengandung unsur penipuan. Pengumuman rekrutmen PT Angkasa Pura I (Persero) tidak pernah dilakukan melalui e-mail, dan tidak dipungut biaya apapun,” terang Israwadi, Corporate Secretary PT Angkasa Pura I (Persero) seperti dikutip dari rilis kepada KompasTravel.Agen Casino Terbaik

Modus penipuan, seperti dijelaskan oleh PT Angkasa Pura I, adalah meminta korban untuk mengirim CV (curriculum vitae) dan lamaran kerja ke alamat email tertentu dengan mengatasnamakan PT Angkasa Putra I. Email tampak sangat meyakinkan.Agen Poker Indonesia Terbesar






Kemudian korban akan dihubungi dan diberi tanggal tes, yang sebenarnya tak akan pernah terjadi. Di email tersebut disebutkan bahwa calon pelamar harus melakukan reservasi tiket pesawat/hotel kepada biro travel (fiktif).

Dari sinilah penipu tersebut mengeruk keuntungan, yaitu dari uang yang ditransfer oleh calon pelamar untuk memesan tiket pesawat/hotel.  

“Kami tidak pernah bekerja sama dengan biro travel apapun dalam hal rekrutmen karyawan. Untuk Bandara Kulonprogo pada saat ini juga belum dilakukan proses rekrutmen karyawan,” lanjutnya.

PT Angkasa Pura I (Persero) menyebutkan akan menindak lanjuti segala bentuk penipuan yang mengatas namakan perusahaan. Jika mendapat informasi yang mencurigakan, masyarakat dapat melakukan konfirmasi mengenai informasi rekrutmen melalui Contact Center Bandara di nomor telepon 172.

#Sumber

0 komentar:

Posting Komentar