Jumat, 16 Juni 2017

22:26
Lulung Akan Jenguk Ahok di Mako Brimob


Mata lelaki - Tersangka kasus dugaan konten pornografi Rizieq Shihab saat ini dianggap sebagai simbol perlawanan terhadap pemerintah. Karena itu, banyak politikus yang datang menemuinya ke Arab Saudi. Agen Bola Terpercaya

"Habib (Rizieq) dianggap magnet simbol perlawanan terhadap pemerintah saat ini," kata kuasa hukum Rizieq, Sugito Atmo Pawiro kepada CNNIndonesia.com di Jakarta, Jumat (16/6).

Sugito mengatakan, kliennya kerap dikunjungi beberapa tokoh politik dari Indonesia selama berada di Arab Saudi. Mereka memberikan dukungan moral sekaligus politik atas kasus hukum yang menimpa Rizieq. Agen Casino Terbaik

"Bagaimanapun habib (Rizieq) mengetahui, proses hukum kasus ini tidak berdiri sendiri tapi ini juga terkait dengan peristiwa politik. Nah, ini banyak politisi yang sekarang menjadi momentum untuk silaturahmi," kata Sugito.  Agen Poker Indonesia Terbesar

Pekan ini, Rizieq bertemu politisi senior Partai Amanat Nasional Amien Rais dan petinggi Partai Keadilan Sejahtera.

Sugito mengatakan, kunjungan itu lebih bersifat kekeluargaan sekaligus bentuk dukungan kepada Rizieq yang dinilai kritis kepada pemerintah.




Kata Sugito, sebenarnya banyak tokoh politik aktif yang berencana mengunjungi imam besar FPI itu. Namun, dia belum bisa menegungkapkan nama-nama tokoh itu.

"Kadang-kadang ada yang dikonsumsi publik ada yang bukan konsumsi publik itu," katanya.

Rizieq, kata Sugito, menitipkan sejumlah pesan kepada para tokoh politik yang menemuinya. rizieq berpesan agar mereka membantunya secara politik.

Caranya, kata Sugito, yakni melalui jalur Komisi III DPR agar mendesak polisi segera menghentikan kasusnya.

Hingga kini Rizieq masih bertahan di Arab Saudi dan belum bersedia pulang ke Indonesia meski sudah berstatus buron. Ia ditetapkan menjadi tersangka dalam perkara pornografi yang ditangani Polda Metro Jaya.

Polisi telah mengirimkan red notice kepada Interpol, namun permohonan red notice tersebut ditolak.


#Sumber

0 komentar:

Posting Komentar